Tuesday, July 21, 2009

minimal...

petak itu tidaklagi hitam putih
di sela-selanya selalu ada merah
yang berbau amis seperti darah

kota itu tidak lagi bingar
di antaranya selalu ada bisik
yang mencuri berisik
dan menelannya dengan cantik

bahasa itu tidak lagi berucap
di antar katanya selalu ada sedak
yang merangkai terbata-bata
dan menghancurkan rangkaian bicara

ledak itu tidak lagi mengejutkan
mungkin karena kita bukan lagi pion catur
yang digerakkan tangan-tangan setan
maupun tangan tuhan

namun semesta masih ajaib seperti biasanya
minimal untuk hari ini

Labels: ,

1 Comments:

Anonymous Eternal Echo said...

mungkinkarenakitamakintumpulsalingmakinjauh

Tuesday, July 21, 2009  

Post a Comment

<< Home