hangat
bosankah kita pada kecup demi kecup?
dan titik G tidak lagi gegap gempita?
tetapi bara ini cukup panasnya
sekedar menghangatkan
menebar aroma melaparkan
dan titik G tidak lagi gegap gempita?
tetapi bara ini cukup panasnya
sekedar menghangatkan
menebar aroma melaparkan
Labels: puisi
1 Comments:
hujan berhenti
dalam cipratan air kaki kaki mungil
memanggil "mamaaaa!"
mendekatimu dan menunjukkan guratan pinsilnya yang membentuk
sponge bob
Post a Comment
<< Home