Karena...

Aku memilih untuk diam
Bersembunyi
Di balik selimut yang menyamankanku
Menyamarkanku dari serbuan serbuan hingar bingar
Peninggalan masa masa di mana aku selalu mabuk dan tak pernah sadar
Dan dalam mabuk aku pernah menjelma menjadi lebah yang bersarang di dahan sebuah pohon
Aku bermandikan madu, susu, dan ganja
Ketika ku sadar, aku sedang menggali kubur
Aku membunuh dia yang tubuhnya sudah membusuk
Menyisakan jazadnya dan energi pembunuhku
Mereka menyublim menjadi anakku
Dia kini berterbangan dalam dimensi pikiran kita
Menusuk nusuk dengan tanduknya, tepat pada mimpi dan letupan-letupan birahi
Dan aku pun pernah merajut kata kata
Menyimpannya dalam sebuah toples kosong
Menguburnya tepat di samping kuburnya
Setelah itu aku kembali menyelinap di balik selimutku
Adakah yang pernah kalian ketahui sesungguhnya dari makna-makna ucapanku ini?
Akulah ratu dari kerahasiaan
Bukan ratu dari kepura-puraan

Karenanya, aku memilih untuk diam