Thursday, September 20, 2007

Darah di Mahkota Duri

Dalam simbah keringat darah di antara tangis

Duri duri yang membelah sekat kulit dan mata

Dan di tanganku tertanam matanya

Di kakiku tertembus paku-paku

Magisku dan magismu

menjadi pusaran ombak di langit-langit dan membelah lidah api yang termimpikan malam itu

Darah di mahkota duri

Datang saat langit membelah gurun dan bintang utara

 

Abu Dhabi, 19 Sept 2007 11:46 p.m.

 

 

Labels:

4 Comments:

Anonymous yoshi f said...

oh thera.... mengagumkan.

Thursday, September 20, 2007  
Anonymous maria ardiana said...

Eloi, Eloi, lama shabachtani?

Thursday, September 20, 2007  
Anonymous yoshi f said...

in nomine padre, fili et spiritus sancti.

Thursday, September 20, 2007  
Anonymous p0p p0p said...

keren banget...aku suka say...muach...p0p

Monday, September 24, 2007  

Post a Comment

<< Home