Saturday, August 02, 2008

Puisi Resah

Resah ini resah siapa
Serigala-serigala siap siaga
Hantu-hantu perang sedia merana

Resah ini resah siapa
Darah-darah berceceran di tanah
Selimut-selimut terbakar fitnah

Resah ini resah siapa
Suara okulele mengering di pinggir pantai
Menghibur wajah cantik nan aduhai

Resah ini resah siapa
Teriakan-teriakan penuh cercah
Mencabik nyawa penuh marah

Resah ini resah siapa
Mata ganti mata ditambah bonus surga
Nyawa ganti nyawa dikali perih, miris, dan binasa

Resah ini resah siapa
Resah mu bukan resah ku
CERCA MU BUKAN CERCA KU
CERCA KU BUKAN CERCA MU
TANGIS MU BUKAN TANGIS KU
TANGIS KU BUKAN TANGIS MU

Ku dan mu sudah tersapu
Yang tersisa hanya puisi-puisi para pecandu

Labels:

4 Comments:

Anonymous made susanto said...

puisinya yahud! menyayat jiwa.......

Sunday, August 03, 2008  
Anonymous Thera Paramehta said...

terima kasih, wakamaru...

Sunday, August 03, 2008  
Anonymous made susanto said...

sisa kenangan yg seringkali membuat kerinduan???

Sunday, August 03, 2008  
Anonymous Ervin Ruhlelana said...

waaaahhh...
bagian ini bagus banget

Monday, August 04, 2008  

Post a Comment

<< Home